Pertanyaan
1.
Untuk apa ya pendapatan nasional harus
dihitung ?
2. Bagaimanakah
pendapatan perkapita Indonesia ? Coba cari data di internet dan beri
penjelasan tentang pendapatmu!
3. Carilah
perbandingan perndapatan perkapita negara-negara di ASEAN (Jangan lupa
cantumkan sumbernya), lalu berikan analisanya !
4.
Jelaskan hubungan pendapatan nasional,
jumlah penduduk, dan pendapatan per kapita.
- Pendapatan nasional harus dihitung untuk :
Ø Mengetahui
perkembangan pendapatan dari tahun ke tahun
Ø Mengetahui
struktur perekonomian suatu negara, apakah negara agraris atau negara indurstri
Ø Mengetaahui
kemajuan suatu negara dalam mencapai kemakmuran
2. Pendapatan
Indonesai pada tahun 2011 mencapai US$ 4,380 (http://worldofgovanadi.blogspot.com/2012/03/daftar-pendapatan-perkapita-negara.html).
Indonesia sudah termasuk kelompok negara yang berpendapatan tinggi, Karena
pendapatan perkapita Indonesia diantara US$ 2,696 – US$ 8,335. Meskipun masih
dibawah negara berkembang lainnya, negara Indonesia akan terus melakukan
pembangunan agar pendapatan perkapita Indonesia bersaing dengan negara
berkembang lainnya.
- Daftar Pendapatan Perkapita Negara-Negara wilayah ASEAN 2011
No
|
Negara
|
Pendapatan Perkapita
|
1.
|
Singapura
|
US$ 57,238
|
2
|
Brunei Darussalam
|
US$ 47,200
|
3.
|
Malaysia
|
US$ 14,603
|
4.
|
Thailand
|
US$ 8,643
|
5.
|
Indonesia
|
US$ 4,380
|
6.
|
Philippines
|
US$ 3,725
|
7.
|
Vietnam
|
US$ 3,725
|
8.
|
Laos
|
US$ 2,435
|
9.
|
Kamboja
|
US$ 2,086
|
10.
|
Burma
|
US$ 1,900
|
11
|
Myanmar
|
US$1,246
|
Analisis : dalam suatu negara pasti menghasilkan
pendapatan nasionalnya sendiri yang dipengaruhi oleh faktor-faktor, dan juga
memiliki penduduk yang menghasilkan pendapatan nasional itu juga. Oleh sebab
itu, pendapatan nasional dan penduduk saling berkaitan. Sebagai contoh, dalam
negara Singapura memiliki pendapatan perkapita US$ 57,238, disebabkan
pendapatan nasionalnya yang tinggi dengan penduduknya yang sedikit menyebabkan
pendapatan perkapita Singapura tinggi. Sedangkan Myanmar memiliki pendapatan
perkapita US$1,246, disebabkan pendapatan nasionalnya yang rendah dengan
penduduknya yang banyak menyebabkan pendapatan perkapita Myanmar rendah.
4. Hubungan
pendpatan nasional, jumlah penduduk dan pendapatan perkapita :
Ø Jika
pendapatan nasional sebuah negara rendah, tetapi jumlah penduduknya juga
tinggi, maka pendapatan perkapitanya akan rendah.
Ø Jika
pendapatan nasional sebuah negara tinggi, tetapi jumlah penduduknya sedikit,
maka pendapatan perkapitannya akan tinggi.
Ø Jika
pendapatan nasional sebuah negara tinggi tetapi jumlah penduduknya juga tinggi,
maka pendapatan nasionalnya mungkin rendah
Ø Jika
pendpatan nasional sebuah negara rendah, tetapi jumlah penduduk juga rendah,
maka pendapatan perkapitanya mungkin tinggi.
Jadi dari pernyataan diatas, tinggi rendahnya
pendapatan perkapita sebuah negara dipengaruhi oleh jumlah pendapatan nasional
dan jumlah penduduk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar